Tabloid Duta Selaparang, 15 Desember 2014

Hujan, 1

maka melambailah sunyi di jalan ini, tepat saat hujan turun.
akan ada hari yang panjang dengan murung menetap di emperan toko, di tubuh gelandangan yang kumal basah, di kertas koran yang tercecer hancur sebagai bubur obituari basi.
hujan telah membasahi jiwa kami, tuan, yang lengang seperti lorong tanpa ujung. kekecewaan telah merampas segala hiruk-pikuk, ramai cahaya lampu yang berkedip tiap malam, juga pendaran elan dan ketakutan yang berdenyar bergantian. kami selalu menunggu lengkung bianglala, baik ketika pagi maupun senja, baik tatkala cakrawala menggelar hujan maupun mentari keemasan. sebab ketika malam, semuanya tak akan tampak lagi selain kegelapan kecuali jika nyala lampu tak benar-benar redup malam ini. seperti jiwa.

2014



Link: http://dutaselaparang.com/?p=721


posted under , |

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Diberdayakan oleh Blogger.

Tulisan-tulisan

Followers


Recent Comments