Rumah Sakit

Oleh: Kurnia Hidayati

sengaja kubenci rumah sakit. Ibu bilang, rumah sakit adalah tempat jiwa-jiwa malang. Jika siang, orang-orang antri di muka loket menanti kepastian; bermata sayu, bermata nyalang. Ada yang cepat, ada yang tak kunjung datang.

sengaja kuhindari rumah sakit. Kata Ibu, rumah sakit adalah rumah bagi rasa nyeri yang buntu. Bukan hanya pada malam, pasien terbaring tidur merenda harap dipanjangkan umur. Atau obat-obatan yang dipaksa terulur ke dalam daya tubuh sarat mengendur.

sengaja kubuat jarak dengan rumah sakit. Pesan Ibu, jagalah kesehatan. Sebab harganya lebih mahal dari emas permata. Ibu, aku takut dengan bau desinfektan. Atau teriak sirine ambulan.

sengaja kutulis puisi tentang rumah sakit. Ibu berujar, jangan kau benci rumah sakit. Kau hanya perlu bersyukur dan menjaga setiap nikmat dariNya.

Batang, 21 Juli 2012

posted under | 0 Comments

Kepadamu Cinta

Kepadamu Cinta*
Oleh: Kurnia Hidayati

1/
hampir semua musim selalu tiba sebagai hujan yang beku di pelataran rumah hatimu. menawarkan pertemuan-perpisahan paling bisu. bahkan ketika aku sibuk berkata manis, perihal bulan, perihal langit malam. Berulang-ulang, meski kutahu langitmu mungkin tak selebam luka hatiku.

kepadamu, yang kunamai cinta. berulang kali kusesap fragmen-fragmen rindu hambar yang sengaja kutuang di cangkir kopiku saban pagi. biarlah kuteguk semuanya sendiri meski kehadiran ragamu tak lain hanya kelebat bayang yang datang bersama nyeri bertandang. mungkin sampai kau mau menjadi sebelah tanganku untuk menepuk cinta, agar tak sebelah saja.
2/
sampai pada tanda ketika kau bersikeras membuat jurang nganga, batas antara; aku, kau dan rasa.
Kepadamu, kau tetap kucintai sebagaimana kelam mencintai malam. walau kau selalu menutup pintu ketika aku datang mencoba memainkan ribuan peran yang senantiasa engkau dambakan.

Batang, 30 Juni 2012

*puisi yang masuk 5 besar dalam perlombaan menulis puisi dengan tema "Indah Cinta, Pedih Duka"
Selamat menikmati :)

posted under | 0 Comments
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda
Diberdayakan oleh Blogger.

Tulisan-tulisan

Followers


Recent Comments